Sabtu, 20 Februari 2016

Gigi Kucing

Berbeda dengan manusia, kucing memiliki 2 set gigi yaitu gigi susu dan gigi tetap/permanen. Sementara manusia mempunyai 3 jenis gigi, yaitu gigi susu, gigi permanen dan gigi palsu. Anak kucing memiliki 26 buah gigi susu, tanpa gigi geraham. Sedangkan kucing dewasa punya 30 gigi dengan 4 buah gigi geraham.
Gigi susu mulai muncul saat anak kucing berumur sekitar 4 minggu. Pada umur 6 minggu semua gigi susu sudah muncul. Antara umur 11-30 minggu gigi susu mulai lepas dan digantikan gigi permanen. Pada masa ini kadang-kadang anak kucing  makan lebih sedikit karena ada rasa sakit di gusi.
Semua gigi susu biasanya sudah digantikan oleh gigi permanen pada umur 6 bulan. Dan saat umur 7 bulan biasanya sudah lengkap semua gigi permanen sebanyak 30 buah. Susunan, bentuk, warna dan jenis gigi sering dipakai oleh dokter hewan untuk memperkirakan umur kucing.
Fungsi Gigi Kucing:
  1. Seperti karnivora, gigi seri kecil di bagian depan antara gigi taring berfungsi mencabik dan memotong.
  2. Gigi taring berfungsi untuk merobek dan memegang mangsa/makanan.
  3. Gigi geraham depan yang tajam bekerja sama dengan gigi geraham belakang untuk memotong dan mengunyah makanan.
Seperti pada manusia, gigi  susu tetap ada sampai dewasa. Gigi susu ini harus dicabut agar tidak mengganggu susunan gigi permanen. Gingsul atau gigi berlebihpun kadang terjadi pada kucing. Gingsul ini harus dicabut karena bisa mengganggu susunan gigi lain atau melukai jaringan sekitar seperti gusi dan gigi.
Selalu perhatikan susunan gigi, bila membeli kucing. Khusus kucing persia, gigi yang acak-acakan dapat mengindikasikan kucing tersebut membawa cacat genetik. Bila punya anak nanti, bisa jadi muncul cacat genetik. Untuk kepentingan kontes, susunan gigi dan rahang perlu diperhatikan. Jarak maksimal taring rahang atas dengan rahang bawah adalah 2 mm. Bila lebih dianggap kelainan, dalam bahasa kedokteran disebut prognatism. Prognatism mengurangi nilai dalam penjurian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar