Memelihara kucing membantu seseorang untuk lebih sehat secara mental. Kadang rasa sayang kita kepada hewan peliharaan membuat kita sering memberikan kebutuhan mereka seperti kebutuhan manusia. Misalnya saat kita makan sesuatu ingin rasanya berbagi pada si kucing, makanan yang sehat untuk manusia kadang belum tentu baik untuk si kucing. Karena pada dasarnya, walau bagaimanapun makanan manusia dengan hewan tetap berbeda.Maka kita perlu waspada dalam memberikan makanan untuk kucing kesayangan kita. Akan sangat sedih jika melihat kucing peliharaan kita sakit. Agar ia tak sakit, hindari makanan-makanan berikut.
1. Bawang
kucing dan bawangBawang putih dan bawang merah bisa merusak sel darah merah dan darah putih kucing, sekaligus menyebabkan anemia. Di masa lalu, ketika kucing tidak mau makan, makanan bayi kadang-kadang digunakan untuk membujuk kucing untuk makan. Sayangnya, makanan bayi mengandung bubuk bawang, dan beberapa kucing mrngalami anemia dari makan bawang yang terkandung pada makanan bayi. Ini akan menimbulkan gejala muntah-muntah, urin berwarna kemerahan, lesu, dan anemia.
2. Cokelat
Cokelat bisa menstimulasi sistem saraf dan jantung semua spesies binatang. Efek yang ditimbulkan adalah muntah-muntah, kehausan, gelisah, peningkatan atau detak jantung tidak beraturan, demam, hingga kejang.
3. Anggur dan kismis
Anggur bisa merusak ginjal kucing. Gejalanya antara lain, rasa haus yang meningkat, sering buang air kecil, lesu,dan muntah-muntah.
4. Minuman beralkohol
kucing dan alkhoholSemua binatang akan terpengaruh jika minum minuman beralkohol, karena minuman ini akan mempengaruhi sistem sarafnya. Disorientasi, muntah-muntah, diare, lesu, kehilangan koordinasi fungsi tubuh, sulit bernapas, kejang, hingga koma adalah hasilnya jika mereka menelan minuman beralkohol.
5. Xylitol
kucing dan xylitolZat xylitol banyak digunakan pada permen karet. Zat ini berbahaya bagi kucing karena bisa meningkatkan sekresi insulin, yang mengakibatkan penurunan tingkat gula darah. Kucing akan muntah-muntah, lesu, kehilangan koordinasi, kejang, diare, dan menujukkan gejala penyakit kuning.
6. Adonan roti mentah
kucing dan adonan rotiAdonan roti mentah akan menimbulkan gas di dalam perut kucing, yang bisa menimbulkan keracunan alkohol. Gejala yang ditimbulkan antara lain; muntah-muntah, disorientasi, diare, lesu, sulit bernapas, dan sebagainya.
7. Alpukat
kucing dan alpukatAlpukat mengandung persin, yang bisa merusak otot jantung binatang. Kemungkinan yang terjadi adalah muntah-muntah, diare, lesu, dan kesulitan bernapas.
8.Tomat Hijau
kucing dan tomatTomat hijau mengandung alkaloid yang pahit dan beracun bernama Glycoalkaloid Solanine. Senyawa ini bisa menimbulkan gejala gastrointestinal bawah (penyakit pencernaan). Daun dan batangnya adalah bagian yang paling berbahaya. (Sekedar catatan, tomat dalam makanan kucing tidak berbahaya karena sudah matang dan kadarnya relatif kecil).
9.Kopi & Kafein
kopi dan kaffeinSemua produk yang mengandung kafein, beracun bagi kucing. Kafein akan merangsang sistem saraf dan menimbulkan gemetar serta muntah atau diare.
Untuk keterangan lebih lanjut mengenai makanan apa saja yang tak boleh diberikan kepada binatang peliharaan Anda, hubungi dokter hewan kepercayaan Anda.
1. Bawang
kucing dan bawangBawang putih dan bawang merah bisa merusak sel darah merah dan darah putih kucing, sekaligus menyebabkan anemia. Di masa lalu, ketika kucing tidak mau makan, makanan bayi kadang-kadang digunakan untuk membujuk kucing untuk makan. Sayangnya, makanan bayi mengandung bubuk bawang, dan beberapa kucing mrngalami anemia dari makan bawang yang terkandung pada makanan bayi. Ini akan menimbulkan gejala muntah-muntah, urin berwarna kemerahan, lesu, dan anemia.
2. Cokelat
Cokelat bisa menstimulasi sistem saraf dan jantung semua spesies binatang. Efek yang ditimbulkan adalah muntah-muntah, kehausan, gelisah, peningkatan atau detak jantung tidak beraturan, demam, hingga kejang.
3. Anggur dan kismis
Anggur bisa merusak ginjal kucing. Gejalanya antara lain, rasa haus yang meningkat, sering buang air kecil, lesu,dan muntah-muntah.
4. Minuman beralkohol
kucing dan alkhoholSemua binatang akan terpengaruh jika minum minuman beralkohol, karena minuman ini akan mempengaruhi sistem sarafnya. Disorientasi, muntah-muntah, diare, lesu, kehilangan koordinasi fungsi tubuh, sulit bernapas, kejang, hingga koma adalah hasilnya jika mereka menelan minuman beralkohol.
5. Xylitol
kucing dan xylitolZat xylitol banyak digunakan pada permen karet. Zat ini berbahaya bagi kucing karena bisa meningkatkan sekresi insulin, yang mengakibatkan penurunan tingkat gula darah. Kucing akan muntah-muntah, lesu, kehilangan koordinasi, kejang, diare, dan menujukkan gejala penyakit kuning.
6. Adonan roti mentah
kucing dan adonan rotiAdonan roti mentah akan menimbulkan gas di dalam perut kucing, yang bisa menimbulkan keracunan alkohol. Gejala yang ditimbulkan antara lain; muntah-muntah, disorientasi, diare, lesu, sulit bernapas, dan sebagainya.
7. Alpukat
kucing dan alpukatAlpukat mengandung persin, yang bisa merusak otot jantung binatang. Kemungkinan yang terjadi adalah muntah-muntah, diare, lesu, dan kesulitan bernapas.
8.Tomat Hijau
kucing dan tomatTomat hijau mengandung alkaloid yang pahit dan beracun bernama Glycoalkaloid Solanine. Senyawa ini bisa menimbulkan gejala gastrointestinal bawah (penyakit pencernaan). Daun dan batangnya adalah bagian yang paling berbahaya. (Sekedar catatan, tomat dalam makanan kucing tidak berbahaya karena sudah matang dan kadarnya relatif kecil).
9.Kopi & Kafein
kopi dan kaffeinSemua produk yang mengandung kafein, beracun bagi kucing. Kafein akan merangsang sistem saraf dan menimbulkan gemetar serta muntah atau diare.
Untuk keterangan lebih lanjut mengenai makanan apa saja yang tak boleh diberikan kepada binatang peliharaan Anda, hubungi dokter hewan kepercayaan Anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar